Selamat siang~! Adinda desu! Kali ini saya melaporkan dari cirebon, Jawa Barat. Wih, baru 2 minggu kemaren di Belitung, sekarang udah di Cirebon. Keren kan? Well, ini lah semester tersibuk saya. Setelah perpisahan dengan warga Tanjung Binga yang super haru, saya melanjutkan perjalanan ke Jakarta. Di Jakarta cuma 2 hari karena, yeah, teman-teman di kampus udah pada rewel pengen ketemu. Mungkin kangen, tapi mereka juga punya banyak alasan nyebelin supaya saya cepat kembali ahaha.
Setelah sampai di kampus, ketemu teman-teman tercintah yang langsung pada heboh minta oleh-oleh. Terus semua yang aku temui pada bilang kalo aku tambah hitam, bahkan sampe ibu kost ketawa. Oh well, jangan lupakan ibu yang jaga warung di sebelah kost juga sampe shock. Saya juga dapat oleh-oleh dari teman-teman yang KKN di luar pulau, seperti Raja Ampat dan Lombok. Sayangnya, teman yang dari Maluku cuma bawa oleh-oleh makanan. Aneh pula rasanya ahaha.
Setelah 3 hari sibuk persiapan praktikum lapangan, akhirnya kami berangkat juga ke Pacitan, Jawa Timur. Disana ternyata sangat dingin. Sleeping back saya ketinggalan sama teman KKN. Alhasil, saya cuma guling-guling pake sarung. Seperti ke lapangan pada umumnya, kami mendapatkan metode secara acak. Hari pertama dapet jackpot, yaitu IP. Eits, tapi ini lah awal dari keberuntungan, karena jika dapat yang repot dan capek di awal, terakhirnya bisa santai-santai ehehe.
Semua berjalan lancar, hari kedua dapat VLF. Sayang sekali magnetiknya rusak, padahal saya suka magnetik. VLF super capek, 28 titik dengan spasi 250 meter. Setelah itu metode gravity, beneran yang capek-capek di awal. 15 titik. Setelah itu lanjut VES, kali ini hanya 2 titik, paling jelek dari hari-hari sebelumnya yang bisa dapat 3 titik. Saya juga bingung kenapa cuma bisa dapat segitu. Hari terakhir adalah AMT yang santai! Yeah! Senangnya praktikum kali ini.
Oke, mungkin ada yang terlewat. Seperti ritual-ritual tahun-tahun sebelumnya, praktikum kali ini juga mengadakan ritual malam terakhir. Sebenarnya nasib saya sangat-sangat mujur malam itu, dapat metode VES tanpa jackpot. Tapi entah kenapa, sepertinya takdir meledek saya. Orang lain yang dapat jackpot, saya yang jadi korban ahaha. Jadi, saya dan seorang teman yang biasanya di ledekin sama saya, disuruh maju untuk disuruh membuat semacam konferensi pers. Well, beneran konferensi pers karena semua orang disana pada ngerubungin dan menyiapkan kamera mereka, bahkan sampai merekam segala. Kejadian yang well, diluar dugaan, diluar prediksi, benar-benar bikin kaget. Tapi anehnya, disana saya menjawab pertanyaan dengan perasaan yang lega, tanpa beban, seolah... tidak ada doki doki suru seperti biasanya. Entahlah, mungkin 2 bulan itu sudah membuat saya move on sempurna hahaha. Yeah, kita tidak akan tahu kan kejadian malam itu malah akan jadi trigger atau apa. Lihat saja cerita saya selanjutnya.
Foto bersama teman-teman KKN dan DPL di Belitung, 2 bulan yang istimewa
Foto praktikum lapangan seminggu di Jawa Timur
Dan, akhirnya kembali ke Yogyakarta! Hari besoknya disibukkan oleh mencari informasi sana-sini tentang KP di Cirebon. Teman-teman sudah pada marah-marah karena saya terlihat sangat santai dan khawatir kalau saya menggembel di kota orang. Ternyata, ada senpai saya yang sedang TA disana. Wah kebetulan sekali! Oke, cerita soal KP dan Cirebon akan di post di cerita selanjutnya. Selamat siang dan selamat sholat Jum'at!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Silahkan kritik dan sarannya :)